Mengenal Permainan Bola Basket : Sejarah, Teknik Dasar dan Ukuran lapangan


Setiap kali kita bicara tentang Bola Basket, yang terbayang dalam benak kita pastinya orang-orang bertubuh tinggi, NBA, Michael Jordan, dll. Yap, Olahraga yang sangat populer di seluruh dunia khusunya di Amerika.

Permainan Bola Basket terdiri dari 2 tim yang masing-masing memiliki 5 pemain. Kedua tim akan berusaha mencetak point dengan cara memasukkan bola kedalam keranjang.

Sejarah Bola Basket

Pada tahun 1891 Dr. James Naismith yang saat itu mengajar di perguruan tinggi YMCA di Springfield, Massachusetts.

ia berkeinginan untuk menciptakan olahraga yang bisa dimainkan di ruangan tertutup untuk para siswa yang ingin menghabiskan waktu luang mereka karena musim dingin.

Naismith terinspirasi dari permainan yang ia mainkan di Ortario, kanada. Sekarang permainan tersebut dikenal sebagai BasketBall (Bola Basket) pada 15 Desember 1891.

Bola Basket Masuk ke Indonesia

Dikutip dari situs resmi Perbasi, perantau dari Tionghoa sangat berpengaruh besar dalam penyebaran Bola Basket di Indonesia.

Pada tahun 1920-an, perantau dari Tiongkok membawa permainan bola basket yang telah dikembangkan disana. Para perantau tersebut lalu mendirikan sekolah sekaligus membentuk komunitas mereka sendiri. Akibatnya, penyebaran bola basket lebih cepat berkembang disana.

Pada era 1930-an satu persatu perkumpulan bola basket mulai terbentuk. Kota-kota seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Semarang, dan Medan menjadi sentral perkumpulan bola basket.

Pada 1948, untuk pertama kali diselenggarakan permainan bola basker level Nasional di PON (pekan olahraga nasional).

Pada tanggal 23 Oktober 1951 dibentuklah organisasi bola basket nasional dengan nama “Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia” yang disingkat PERBASI.

Perkumpulan Tiongkok yang pada saat itu tidak ingin bergabung dengan PERBASI dikarenakan memiliki perkumpulan sendiri, Akhirnya dapat bergabung. Setelah diadakannya Konferensi Bola Basket di Bandung pada tahun 1955.

Dari konferensi tersebut menghasilkan keputusan bahwa PERBASI merupakan satu-satunya organisasi induk di indonesia. Istilah untuk perkumpulan bola basket tionghoa tidak diakui lagi.

Pada tahun 1953, PERBASI diakui sebagai anggota FIBA. Lalu pada 1954, untuk pertama kalinya indonesia mengirimkan regu basket nya di Asian Games Manila.

Teknik dasar bola basket

1.       Dribbling (menggiring bola)

Dribbling merupakan teknik dasar yang paling sering digunakan. Berikut merupakan langkah-langkah untuk melakukan dribling.

·    Posisikan tubuh dengan rendah dan lutut sedikit menekuk. Penggung lurus dengan pandangan ke depan

·    Dribble bola dengan cara memantul-mantulkannya ke lantai. Jangan gunakan telapak tangan untuk memantulkannya, gunakanlah jari-jari.

·    Bergeraklah melewati para pemain yang ingin merebut bola. Setelah itu oper bola atau tembak bola ke dalam ring.

2.       Shooting (menembak bola)

Shooting atau menebak bola, merupakan teknik yang bertujuan untuk memasukkan bola ke dalam ring dengan cara melemparnya (menembak).

Dalam menembak terdapat langkah-langkah seperti berikut.

·   Fokuskan mata pada target (keranjang)

·   Usahakan badan tetap rileks, lalu rentangkan kaki, punggung dan bahu.

·   Lempar bola dengan cara melontarkannya ke atas dan melenturkan jari-jari ke atas

3.       Passing (mengoper bola)

Dalam melakukan Passing sebaiknya dilakukan 2 orang. Terdapat beberapa teknik paling mudah dalam Passing.

·    Chest Pass, teknik operan dengan cara memengang bola dengan kedua tangan di depan dada. Lalu melemparnya pada rekan dengan mendorongnya. Setelah itu rekan akan menangkapnya dengan kedua tangan tepat di depan dada.

·    Bounce Pass, sama halnnya dengan cara melakukan chest pass, namun dalam bounce pass bola akan di pantulkan terlebih dahulu ke lantai, sampai akhirnya rekan akan menangkapnya.

·    Over head pass, merupakan teknik operan dengan cara mengoperkan bola di atas kepala. Setelah itu rekanmua akan menangkapnya.

Selain ketiga teknik passing di atas masih banyak teknik yang belum disebutkan karena memerlukan latihan lebih lanjut.

4.       Defense (bertahan)

Dalam permainan bola basket, sangat penting untuk melakukan pertahanan. Baik itu merebut bola dari lawan atau menggagalkan tembakan ke dalam ring. Teknik ini penting dikuasai untuk mencegah lawan mendapat point.

5.       Rebound

Dalam teknik menembak, bola tidak akan selalu berhasil masuk kedalam ring. Terkadang bola juga akan memantul mengenai ring atau papan. Momen tersebutlah yang dimanfaatkan untuk melakukan rebound.

Setelah bola memantul, pemain yang telah bersiap akan memantulkannya dan memasukkannya ke dalam ring atau jika kamu dalam posisi bertahan kamu juga bisa merebut bola hasil pantulan tersebut dan membawanya ke ring lawan.

6.       Pivot

Pivot merupakan gerakan berputar dengan satu kaki sebagai porosnya. Teknik ini bertujuan untuk menghindari dan melewati lawan.

Ukuran Bola dan Lapangan

Ukuran lapangan

Ukuran Bola




Reactions

Post a Comment

0 Comments